Sumedang,
- Upaya untuk mendukung konservasi Ruang Terbuka Hijau (RTH), Kodim
0610/Sumedang melakukan penanaman jagung hibrida di area Greenbelt bendungan
Jatigede, Sumedang Jawa Barat, Kamis (09/2/2023).
Hal
tersebut dikatakan Dandim 0610/Smd Letkol Inf Hendrix Fahlevi Rangkuti saat
dikonfirmasi di Kantor Kodim Sumedang Jl. Pangeran Kornel No. 164 Pasangrahan
Baru l, Kec. Sumedang Selatan, Kab. Sumedang, Jum'at (10/02/2023).
Penanaman
jagung di area Greenbelt bendungan Jatigede merupakan hasil kerjasama BBWS
Cimanuk Cisanggarung dengan Kodim 0610/Smd dengan luas tanah sekitar 1,3
hektar.
"Kemarin
hari Kamis (09/02/2023) Kodim bersama BWWS melakukan penanaman jagung pada
lahan 1,3 hektar, dilakukan tanpa mengganggu fungsi utama bendungan sebagai
tampungan air. Ke depannya akan kita perluas lagi sesuai hasil koordinasi
dengan pihak BWWS," ujarnya.
Selain
berfungsi untuk penataan lingkungan di sekitar bendungan, Greenbelt juga
bermanfaat untuk menciptakan ruang terbuka hijau (RTH). Sebagai bendungan kedua
terbesar di Indonesia, Jatigede memiliki daya tarik tersendiri dibandingkan
bendungan lainnya.
Pemandangannya
indah menyerupai Raja Ampat, juga terdapat masjid megah Al - Kamil yang menarik
dan ramai dikunjungi saat liburan. Jika ekosistem bendungan terjaga dengan
lingkungan yang indah dan asri akan meningkatkan estetika serta memunculkan
karakteristik tersendiri.
Selain
mendukung program TNI AD dalam ketahanan pangan, kegiatan pembukaan lahan baru
dan penanaman jagung tersebut diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat
sekitar.
"Kita
berharap nantinya ada nilai ekonomis bagi warga. Dengan hasil panen yang baik,
tentu taraf hidup warga sekitar akan meningkat," ucapnya.
Diharapkan
gerakan tersebut menjadi pemicu bagi instansi lainnya untuk bersama-sama
menciptakan lingkungan Jatigede yang bermanfaat dan bernilai ekonomis untuk
kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Jatigede.
Turut
hadir pada kegiatan tersebut, Danyon Raider 301/Pks, Kepala Dinas Pertanian,
unsur Forkopimcam Jatigede, para Danramil jajaran Kodim 0610/Smd, Ibu-ibu
Persit KCK Cabang XXI Koorcabrem 062 serta sejumlah tokoh masyarakat. (Pendam
III/Siliwangi).