Kab.
Malinau, - Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 5/105 Tarik/Panca Giri di samping
melaksanakan tugas pokoknya pengamanan perbatasan, juga membantu renovasi jembatan yang sudah lapuk
yang berada di wilayah binaan Pos Long Ampung, tepatnya di Desa Long Ampung, Kecamatan
Kayan Selatan, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara.
Hal
tersebut dibenarkan Kapendam III/Slw Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto saat
dikonfirmasi via telepon, Selasa (06/09/2022).
“Benar,
Satgas Pamtas RI- Malaysia yang berada di Pos Long Ampung dibawah pimpinan
Kapten Arm Lukman Hadi juga Danpos Serka Dony Tisna Dzulqarnain beserta
personel Pos Along, di samping melaksanakan tugas pokoknya mengamankan
perbatasan, juga turut membantu pemerintah daerah dalam hal ini pemerintah desa
merenovasi jembatan sungai Kayan,”
Lanjutnya
dikatakan, jembatan yang terbuat dari kayu tersebut adalah sarana penting yang menghubungkan desa Long Ampung dengan
desa Metulang. Kondisi jembatan sudah lapuk karena dimakan usia dan jembatan
ini hanya satu-satunya jembatan yang dapat menghubungkan kedua desa tersebut.
“Dengan
kondisi jembatan sungai Kayan yang sebagian materialnya sudah lapuk ,membuat
warga masyarakat merasa khawatir jatuh ataupun terpeleset ketika melintas di
jembatan tersebut , terutama pada saat turun hujan,” imbuhnya.
Terkait
hal tersebut, Sambung Kapendam, Satgas Pamtas RI – Malaysia Yonarmed 5
khususnya pos Long Ampung tidak tinggal diam, bersama dengan pemerintah desa
dan warga setempat bahu-membahu melaksanakan renovasi jembatan tersebut, dan
diharapkan dalam waktu dekat renovasi jembatan selesai dikerjakan.
Sementara
itu di tempat terpisah, Dansatgas Pamtas
Yonarmed 5/105 Tarik/Panca Giri Mayor
Arm Yan Octa Rombenanta mengatakan, di samping melaksanakan tugas pokok menjaga
wilayah kedaulatan NKRI, Satgas juga turut serta membantu kesulitan masyarakat
yang ada di sekeliling wilayah penugasan.
“Dengan
dibangunnya kembali jembatan sungai Kayan yang kondisi kayunya sudah lapuk,
diharapkan warga masyarakat yang melintas di jembatan tersebut tidak lagi
merasa takut melintasinya dan interaksi sosial antar kedua desa semakin
baik dan lancar, sehingga mempererat
ikatan persaudaraan antar masyarakat yang ada di antara kedua desa tersebut,”
harapnya.
Kapendam
menambahkan, kegiatan merenovasi jembatan sungai Kayan yang dilakukan Satgas
Pamtas RI – Malaysia Yonarmed 5 merupakan implementasi penekanan Pangdam
III/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo pada saat upacara pemberangkatan Satgas,
bahwa di daerah penugasan, TNI harus membatu mengatasi kesulitan masyarakat
sekitarnya, serta hadir di tengah-tengah
masyarakat dan menjadi solusi. (Pendam
III/Siliwangi).